Informasi Komoditi Memberikan informasi seputar harga komoditas, ekspor impor
Belum lama ini, Amerika Serikat merilis data kenaikan cadangan gas alam dan ini menjadi beban untuk harga gas alam di pasar komoditas. Tren laju gas alam untuk jangka pendek masih dalam bayang bayang sentimen negatif karena masih belum mendapatkan sinyak kenaikan permintaan. Harga gas alam berpotensi untuk bergerak melemah.
Melihat data Bloomberg, Harga gas alam untuk kontrak pengiriman Junli 2017 New York Mercantile Exchange melemah 0,07% ke level US$ 3,01 per mmbtu dibanding sehari sebelumnya. Hampir selama sepekan ini harga gas alam sudah anjlok hingga 9%.
Harga gas alam banyak mendapatkan tekanan dari laporan kenaikan cadangan minyak AS. Energi Information Administration merilis cadangan gas alam AS pada pekan lalu yang mengalami penambahan hingga 81 miliar kaki kubik. Angka ini jauh lebih tinggi dari sebelumnya yang hanya 75 miliar kaki kubik dan di proyeksikan sebesar 78 miliar kaki kubik.
Total cadangan gas alam AS saat ini mencapai 2,525 triliun kaki kubik, 370 triliun lebih rendah dari tahun lalu tetapi masih di atas rata-rata lima tahun. Sehingga untuk jangka pendek, harga gas alam masih cenderung mengalami pelemahan. Dan masih minim permintaan.
