Home / Uncategorized / Cabe Merah catat Deflasi Tertinggi Maret 2015

Cabe Merah catat Deflasi Tertinggi Maret 2015

Dari data Badan Pusat Statistik bulan Maret 2015 ini, Indonesia mengalami inflasi sebesar 0,17%. Dari angka inflasi ini ada beberapa komoditas yang justru menjadi salah satu penghambat laju inflasi, seperti diantaranya komoditi :

  1. Daging ayam ras
  2. Cabai Merah
  3. Telur ayam ras
  4. Ikan
  5. Tomat
  6. Wortel
  7. Tarif Listrik
  8. Tarif Kereta Api
  9. Emas Perhiasan

Menurut Kepala BPS, Suryamin bahwa harga cabe merah saat ini menyumbang deflasi sebesar 0,09% yang ditandai dengan adanya penurunan harga rata-rata yang terjadi di seluruh Indonesia mencapai 15,53%. Lalu dari daging ayam ras sendiri mencatatkan sumbangan sebesar 0,08% dengan adanya penurunan harga sebesar 0,87%. Menurut Suryamin sendiri, Cabe merah saat ini stoknya sudah melimpah karena sudah terjadi panen raya.

Beberapa Komoditas penghambat laju Inflasi

Komoditas lain yang juga turut menghambat laju inflasi sendiri adalah telur ayam ras yang mencatatkan penurunan harga sebesar 0,89% lalu turut menyumbang sebesar 0,07 persen. Adapun penurunan harga paling tinggi terjadi di daerah Mamuju dengan penurunan sebesar 19% lalu di Tegal yang mencapai 16%. Suryamin menambahkan bahwa ada juga kota yang mengalami inflasi pada telur ayam ras yaitu 0,88%, namun dikarenakan beberapa kota IHK nya tercatat menurun, maka dari itu bulan kemarin mencatatkan Deflasi.

Lalu komoditas ikan segar sendiri menambah daftar komoditas yang menyumbang sebagai penghambat laju inflasi, ikan segar sendiri memberikan sumbangan sebesar 0,04% dengan adanya penurunan harga sebear 0,93%. Lalu ada komoditas lain yaitu tomat sayur yang mencatatkan sumbangan sebesar 0,02% yang ditunjukkan dengan adanya penurunan rata rata di Indonesia sebesar 11,2%.

Selain ikan dan tomat, wortel juga mencatatkan deflasi 0,02 persen, dan juga adanya penurunan harga 15,77% di beberapa IHK dan yang paling tinggi adalah di Baubau yang mencapai 63%. Selain komoditas bahan makanan sehari hari, logam mulia emas perhiasan juga memberikan sumbangsih sebesar 0,02% dengan adanya penurunan harga sebesar 1,4%. Lalu juga ada penurunan tarif dasar listrik dan juga tarif kereta api, yang mencatatkan sumbangan sebesar 0,01%.

About Usman Simanjuntak