Informasi Komoditi Memberikan informasi seputar harga komoditas, ekspor impor
Ditahun 2017 ini, produksi kopi nasional diberbagai daerah mengalami penurunan akibat faktor cuaca. Saat ini beberapa daerah penghasil kopi terus menggenjot produksi kopi. Salah satunya dalah kopi Papua. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Provinsi Papua. Kini berusaha untuk meningkatkan produksi kopi lokal Jayawijaya dengan varietas kopi Arabika melalui sistem pendataan ulang lahan miliki petani kopi lokal.
Berdasarkan keterangan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jayawijaya ,Petrus Mahuse mengatakan, setiap tahunnya di daerah tersebut hanya memproduksi kopi arabika sebesar 125.71 ton. Jumlah tersebut masih cukup minim dengan permintaan konsumen yang terus mengalami peningkatan. “ucapnya”.
Ia juga menambahkan, pihaknya akan terus memacu produksi kopi karena dari 1.700an hektare (ha) lahan kopi ada ratusan hektare yang tidak terawat. Dinas terkait juga sudah melakukan pemetaan lahan kopi yang tidak terawat untuk menghidupkan kembali sehingga bisa ditanami kopi oleh para petani. “pungkasnya”
Pemerintah setempat juga kini sedang membentuk wadah untuk bisa menampung hasil kopi dari para petani dan juga penetapan harga. Sebab sampai saat ini masih belum ada penetapan harga yang pasti. Tentu harga yang ditetapkan oleh pengepul mengalami perbedaan.
Nantinya Pemkab akan menetapkan harga yang sama, sehingga masyarakat tidak rugi dalam membeli kopi dan juga untuk pengembangan budidaya kopi arabika. Nantinya akan ada pihak yang mendatangi petani kopi mulai dari tingkat distrik hingga kampung-kampung.
