Home / Kopi / Akhir Juli, Ekspor Kopi Diprediksi Melonjak

Akhir Juli, Ekspor Kopi Diprediksi Melonjak

kopi-eksporKementerian Perdagangan mencatat penurunan ekspor kopi sepanjang kuartal I tahun 2014. Sebab, produksi padi pada bulan-bulan tersebut masih rendah. Ekspor kopi diprediksi baru akan melonjak pada akhir Juli ini.

“Petani baru panen pada Juni-Juli sehingga baru akan ada lonjakan ekspor setelah Juni,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Nus Nuzulia Ishak di kantornya, Selasa, 15 Juli 2014.

Menurut Nus, lonjakan ekspor juga bakal terdorong oleh kinerja perbaikan harga kopi dunia. Apalagi, ada peluang dari Brasil yang saat ini sedang mengalami perubahan cuaca. “Produksi mereka akan turun dan akan diisi oleh ekspor produk kopi kita,” kata dia.

Dihubungi secara terpisah, Ketua Umum Gabungan Eksportir Kopi Indonesia, Hutama Sugandhi mengatakan hal serupa. Menurut dia, produksi kopi pada awal tahun memang mengalami tekanan menyusul kekeringan yang melanda sejumlah sentra produksi kopi, terutama di Sumatera. “Tapi Januari-April memang trennya selalu turun karena belum panen,” ujarnya.

Tahun ini produksi kopi diprediksi mencapai 700 ribu ton. Target produksi ini tak jauh berbeda dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar 698 ribu ton.

About Usman Simanjuntak