Home / LOGAM MULIA / Eksplorasi Tambang Batu Bara di Sanga-sanga

Eksplorasi Tambang Batu Bara di Sanga-sanga

toba-bara-sejahtera-150x150 (1)Emiten pertambangan batu bara, PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) menunjuk PT RPP Contractors Indonesia (RCI) sebagai kontraktor jasa pertambangan di anak usahanya, PT Indomining. RCI menggantikan PT Sapta Indra Sejati (SIS), anak usaha PT Adaro Energy Tbk (ADRO), yang sebelumnya menangani kegiatan pertambangan di Indomining.

Sementara itu, Perry Slangor, Sekretaris Perusahaan Toba Bara, mengatakan nilai kontrak jasa pertambangan tersebut sebesar USD  115 juta untuk jangka waktu lima tahun. Indomining memiliki konsesi pertambangan batu bara di Sanga-sanga, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Menrurt Perry, lingkup pekerjaannya mencakup pembersihan lahan (land clearing), pengupasan material buangan (overburden removalripping, pemuatan, pengangkutan), pengelolaan limbah, pembuatan dan perawatan jalan angkut material buangan serta pengendalian air tambang.

Perseroan  memiliki tiga anak usaha, yaitu Indomining, PT Adimitra Baratama Nusantara, dan PT Trisensa Mineral Utama. Ketiga anak usaha Toba Bara memiliki total cadangan batu bara sebesar 147 juta ton dan sumber daya 236 juta ton dengan kandungan berkisar 4.700 kcal-5.800 kcal.   Kapasitas produksi eksisting di tambang milik anak usaha diperkirakan sebesar 14,5 juta ton. Toba Bara optimististis mampu mencapai target produksi 12,1 juta ton pada 2014.

Selain itu, Indomining dioperasikan berdasarkan izin usaha pertambangan (IUP) operasi pertambangan dan mulai beroperasi sejak Agustus 2007. Luas lahan mencapai 683 hektare dengan perkiraan sumber daya batu bara sekitar 37 juta ton.

Sebagai informasi, RPP Contractors merupakan perusahaan jasa pertambangan batu bara yang telah menangani beberapa perusahaan. Antara lain, PT Anugrah Bara Kaltim, PT Tanito Harum, anak usaha PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Binamitra Sumberarta, dan beberapa pertambangan di Kalimantan.  Toba Bara melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) pada 6 Juli 2012 dan berhasil meraih dana Rp 361,4 miliar. Sampai Desember 2012, perusahaan sudah menyerap dana IPO sebesar 40%.

About Usman Simanjuntak