Home / BAHAN BAKAR / MINYAK / Ini Faktor Harga Minyak Semakin Melemah

Ini Faktor Harga Minyak Semakin Melemah

Harga minyak pada perdagangan awal pekan ini terlihat lesu pasca rilis data produksi industri Tiongkok. Pergerakan harga minyak masih diperkirakan menurun akibat adanya penguatan indeks dollar. Harga minyak dunia banyak mengalami tekanan dari isu global terutama sentimen terkait perang dagang.

Harga minyak WTI untuk kontrak pengiriman Januari melemah. Harga minyak WTI turun 0.32% menjadi US$ 52,41 per barel. Selama sepekan, harga minyak sudah melemah sebesar 0.38%. selama sepekan ini pasar komoditas global terhalang oleh laporan data yang dirilis oleh berbagai negara.

Pada pekan ini, pelemahan harga minyak akibat dirilisnya data produksi Tiongkok yang lebih rendah dari yang sudah diprediksi. Hal tersebut memunculkan kekhawatiran pasar terkait perekonomian Tiongkok akan melambat. Hal tersebut membuat adanya penurunan permintaan minyak mentah Tiongkok sebagai konsumen minyak mentah terbesar no dua di dunia.

Pada November lalu, negeri tirai bambu tersebut sudah merilis data penjualan ritel yang anjlok dari 8.6% menjadi 8.1%. sementara dari data produksi industri melemah 5,4% dari yang sebelumnya 5,9%. Walaupun demikian, masih ada sentimen positif yang bisa mendorong harga minyak.

Sebab pelaku pasar melihat kesepakatan OPEC dan Rusia yang akan memangkas produksi minyaknya. Sebelumnya, OPEC dan Rusia sudah sepakat untuk memangkas produksi sebesar 1.2 juta barel perhari mulai tahun depan.

About Usman Simanjuntak