Home / BAHAN BAKAR / Harga Batu Bara Menurun Berturut-turut Selama 4 Hari

Harga Batu Bara Menurun Berturut-turut Selama 4 Hari

Harga batu bara kembali melemah dan mendekati level psikologis US$ 140 per ton. Menurut data Refinitiv, pada perdagangan Senin (13/5/2024), harga batu bara ICE Newcastle untuk kontrak Juni ditutup pada level US$ 140,1 per ton atau mengalami pelemahan sebesar 1,68%. Pelemahan ini memperpanjang derita harga batu bara yang sudah melemah selama empat hari beruntun dengan pelemahan mencapai 4,4%.

Harga batu bara sepanjang Mei cenderung terkoreksi, turun US$ 7,3 per ton sejak 1 Mei. Pelemahan ini terjadi seiring dengan proyeksi melemahnya permintaan setelah gelombang panas Asia mulai mereda. Harga tetap melandai meskipun impor dari China dan India masih cukup kencang.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pelemahan Harga Batu Bara

Faktor Penjelasan Dampak
Proyeksi Melemahnya Permintaan Gelombang panas di Asia mulai mereda, sehingga kebutuhan energi untuk pendingin ruangan berkurang. Penurunan permintaan batu bara
Kenaikan Produksi Uzbekistan menargetkan produksi sebesar 10 juta ton pada tahun 2025. Peningkatan pasokan batu bara
Peningkatan Impor Gas dan Batu Bara di Tiongkok Tiongkok memanfaatkan rendahnya harga batu bara dan gas alam internasional untuk mengisi kembali stok bahan bakar listrik menjelang musim panas. Peningkatan permintaan batu bara, tetapi diimbangi dengan peningkatan pasokan
Peningkatan Impor Batu Bara di India Impor batu bara India naik sebesar 7,7% menjadi 268,24 juta ton pada tahun 2024. Peningkatan permintaan batu bara

Implikasi Pelemahan Harga Batu Bara

  • Penurunan Pendapatan Negara-negara Eksportir Batu Bara:

    Indonesia, Australia, dan negara-negara eksportir batu bara lainnya akan mengalami penurunan pendapatan.

  • Penurunan Investasi di Sektor Batu Bara:

    Perusahaan-perusahaan batu bara akan mengurangi investasinya karena harga yang rendah.

  • Dampak terhadap Ekonomi Global:

    Pelemahan harga batu bara dapat berdampak pada ekonomi global, terutama negara-negara yang bergantung pada ekspor batu bara.

Prospek Harga Batu Bara

Prospek harga batu bara masih belum pasti. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga batu bara di masa depan adalah:

  • Perkembangan Ekonomi Global:

    Perlambatan ekonomi global dapat mengurangi permintaan batu bara.

  • Kebijakan Pemerintah:

    Pemerintah di berbagai negara dapat mengeluarkan kebijakan yang mempengaruhi permintaan dan pasokan batu bara.

  • Perkembangan Teknologi:

    Teknologi baru, seperti energi terbarukan, dapat menggantikan batu bara sebagai sumber energi.

Harga batu bara telah melemah selama empat hari beruntun karena proyeksi melemahnya permintaan, kenaikan produksi, dan peningkatan impor di Tiongkok dan India. Prospek harga batu bara masih belum pasti dan akan dipengaruhi oleh berbagai faktor.

[Sumber]

About Muhammad Hafizh Husain