Informasi Komoditi Memberikan informasi seputar harga komoditas, ekspor impor
pada faktor fundamental. Adapun produksi yang ada di Indonesia diprediksi akan mengalami sedikit kenaikan jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Sejak akhir perdagangan Kamis, 26 Januari lalu, harga karet yang terdapat di Tokyo Commodity Exchange tetap stabil berada lebih dari 300 yen atau US$ 2,64 / kg-nya.
Di penutupan perdagangan hari Selasa, 14 Februari 2017, harga mengalami penurunan 0,85% atau 3 poin ke 349,5 yen atau US$ 3,07 / kg.
Moenardji Soedargo selaku Ketua Umum Gakindo mengatakan setelah penghujung tahun 2016, faktor hujan deras yang terjadi di Thailand, Indonesia serta Malaysia memberikan dorongan lebih pada harga karet secara Internasional. Akan tetapi, sebelum terjadinya fenomena ini, penyesuaian faktor fundamental antara permintaan serta suplai memiliki banyak peran.
“Total stok di dunia mengalami penurunan, sehingga harga terus mengalami perbaikan.”ungkap Moenardji Soedargo pada Bisnis.com, akhir minggu kemarin.
Di beberapa bulan ke depan, musim gugur daun yang terjadi di Thailand, Indonesia serta Malaysia bagian utara daerah khatulistiwa menjadi penyebab 3 daerah tersebut mengalami penurunan dari total produksi jika dibandingkan dengan periode normal. Sentimen tersebut akan mendukung pasar lebih lanjut menuju ke depannya.
