Home / LOGAM MULIA / EMAS / Pada Level Paling Rendah 5 Minggu, Emas Dapat Kembali Turun

Pada Level Paling Rendah 5 Minggu, Emas Dapat Kembali Turun

Harga emas dunia anjlok pada posisi paling rendah dalam kurun waktu 5 tahun terakhir di hari Kamis, 10 Maret 2017 lalu. Mengutip data dari CNBC, di penutupan pekan ini, harga emas yang ada di pasar spot mengalami penurunan 0,32% menuju ke level US$ 1.203,58 / troy ounce. Bahkan di transaksi sebelumnya, harga dari emas sempat ada pada level US$ 1.202,70 / troy ounce yang adalah level paling rendahnya sejak periode 1 Februari lalu.

Sementara harga kontrak emas mengalami penurunan US$ 6,20 jadi US$ 1.203,20 / troy ounce. Sebelumnya, harga dari kontrak emas sempat mengalami tekanan pada level US$ 1.202,90 / troy ounce yang adalah posisi paling rendah sejak 1 Februari 2017 lalu.

Beberapa analis memprediksi jika, harga emas akan mengalami penurunan jauh lebih dalam seiring dengan adanya keyakinan jika suku bunga Amerika Serikat akan mengalami kenaikan di Bulan Maret ini.

Kuatnya data ekonomi Amerika Serikat ditambah pernyartaan dari The Federal Reserve sudah meningkatkan ekspektasi kenaikan suku bunga Amerika Serika di bulan Maret ini. Sekedera informasi tambahan, ekspektasi market untuk peningkatan suku bunga Amerika Serikat pada minggu bisa kian meningkat di beberapa minggu terakhir ditengah adanya retorika hawkish The Fed serta data ekonomi Amerika Serikat yang cukup solid. Berdasar CME Group’s Fed Watch Tool, ekspektasi peningkatan suku bunga Bulan Maret ada di angka 90,8%.

About Wida Yodik

Kontributor komoditi.co.id, seorang ahli finansial, trading, ekonomi makro, mikro agribisnis dan hal lain terkait keuangan.