Home / KOMODITAS PERDAGANGAN / Selama Tiga Hari Karet Terus Melorot Tajam

Selama Tiga Hari Karet Terus Melorot Tajam

Diperdagangan hari ketiganya Jumat (17/11) karet masih saja mengalami penurunan harga, karena adanya penguatan mata uang Jepang Yen dihari ini.

Untuk pengeiriman bulan April 2018, yang diunggah oleh Tocom dirilis melemah sebesar 0,42% (0,80 poin) ke posisi 190,30 yen/kg nya.

Sebelumnya memang harga karet sempat mengalami stagnan di level 191,10 di Kamis pagi dan di Kamis malam kembali melemah 0,90% di level 191,10 lagi.

Awal perdagangan pekan ini karet mampu menguat 1,5% ke level 193,9 yen/kg usai adanya langkah besar dari para investor didalam menahan angka penjualan hasil komoditas ini.

“Harga karet mampu ditopang adanya spekulasi jika harga paling rendah akan membuat para pelaku pasar akan berfikir ulang didalam menjual hasil karetnya. Namun hasilnya malah sebaliknya.” ungkap Takaki Shigemoto salah satu analis yang bekerja di JSC, dalam rilisan Bloomberg Jumat siang.

Alasan kuat melemahnya karet hari ini masih dipengaruhi krus mata uang yen Jepang yang semakin menguat pagi ini. Jika Jumat malam Yen akan menguat kembali bisa dipastikan penutupan perdagnagan pekan ini akan masih membuat karet meluncur turun dari awal pekan lalu.

Selama sepekan ini saja harga karet melemah sebesar 3,6% dan menjadi penurunan paling besar sejak 28 September kemarin. Sejak awal tahun saja harga karet jika di rata-rata sudah melemah sebesar 27%.

Jumat siang, nilai tukar Yen mampu menguat 1,50% (0,56 poin) ke level 112,50/dolar AS. Meski Kamis kemarin melemah 0,16% ke level 113,06.

Karena adanya penguatan nilai tukar Yen Jepang ke krus dolar AS berdampak ke semua harga komoditas perdagangan yang memakai mata uang ini didalam pembeliannya. Dengan ini permintaan komoditas kedepan akan berpotensi anjlok lagi.

About Wida Yodik

Kontributor komoditi.co.id, seorang ahli finansial, trading, ekonomi makro, mikro agribisnis dan hal lain terkait keuangan.